Kembali

Patung Dewa Ruci Kuta, Monumen Megah yang Menggambarkan Kegagahan Bima

09 Feb 2022

·

Oleh : Kuta

·

16979 kali dibaca

Patung Dewa Ruci Kuta, Monumen Megah yang Menggambarkan Kegagahan Bima

Saat berkunjung ke Pulau Bali, wisatawan punya kesempatan untuk melihat beragam jenis patung di sepanjang jalan. Salah satu patung yang bakal sulit terlewatkan keberadaannya adalah Patung Dewa Ruci Kuta. Patung ini bakal Anda temukan ketika melintas jalur yang menghubungkan antara Bandara Internasional Ngurah Rai dengan berbagai wilayah di Bali, seperti Kuta, Denpasar, Nusa Dua, Tanah Lot, ataupun Sanur.

Nama resmi dari patung ini memang merupakan Patung Dewa Ruci. Hanya saja, masyarakat Bali mengenal patung ini dalam berbagai nama. Ada yang menyebutnya sebagai Patung Bima, karena pembuatannya dilakukan dengan memperlihatkan sosok Bima. Penyebutan patung sebagai Patung Simpang Siur juga sering disematkan, karena lokasi patung yang kerap menjadi pusat kemacetan. Apalagi, Anda bakal menemukan 12 jalur di persimpangan ini.

Patung Dewa Ruci Telah Ada Sejak Tahun 1996

Patung Dewa Ruci menjadi salah satu patung yang sudah berusia cukup tua. Keberadaan patung ini bisa ditemukan oleh para wisatawan sejak tahun 1996. Meski telah berusia lebih dari 20 tahun, patung tersebut masih berdiri kokoh, sesuai dengan penggambaran sosok Bima atau Werkudara. Apalagi, Patung Dewa Ruci ini sengaja dibangun dengan bahan berupa beton.

Kreator Patung Dewa Ruci adalah seniman Bali yang bernama I Wayan Winten. Beliau merupakan keturunan dari keluarga seniman, dan telah belajar membuat patung sejak usia 7 tahun. Ada alasan tersendiri kenapa Wayan Winten memutuskan untuk membuat Patung Dewa Ruci dengan bahan dari beton, bukan kayu. Dia mengungkapkan, pada suatu saat, para seniman bakal mengalami kesulitan untuk mencari bahan kayu untuk patung.

Di sisi lain, pemilihan kayu sebagai bahan patung juga membuat keterbatasan dalam berkreasi. Ketika mendesain patung dari kayu, bentuk patung harus dilakukan dengan memperhatikan struktur kayu. Namun, hal tersebut tidak akan bisa didapatkan ketika mendesain patung dari bahan beton. Di sisi lain, patung dari bahan beton juga memiliki keunggulan berupa daya tahan yang lebih lama.

Makna Desain Patung Dewa Ruci Bali

Seperti yang telah disebutkan, Patung Dewa Ruci didesain dengan menggambarkan kisah kepahlawanan dari Bima yang merupakan salah satu anggota dari Pandawa. Secara lebih detail, patung ini menceritakan tentang bagaimana seorang Bima berjuang untuk memperoleh tirtha amertha atau air kehidupan yang lokasinya berada di dasar samudera, sangat mustahil untuk bisa dilakukan.

Namun, di balik kegagahannya, Bima merupakan sosok yang lugu. Oleh karena itu, dia melakukan perjalanan ini dan dalam perjalananya, Bima bertemu dengan Naga Neburwana yang berusaha untuk menghalanginya. Berkat kekuatan yang dimilikinya, Bima mampu mengalahkan naga tersebut dan akhirnya bertemu dengan mahkluk kecil yang menyerupai Bima, disebut dengan nama Dewa Ruci.

Pertemuan Bima dengan Dewa Ruci tersebut menjadi inspirasi bagi Wayan Winten dalam membuat Patung Dewa Ruci. Apalagi, pertemuan tersebut menjadi awal bagi Dewa Ruci memperoleh tempat yang nyaman dan damai. Untuk menggambarkan kisah ini secara lengkap, Wayan Winten melengkapinya dengan keberadaan patung Naga Baruna, gelombang air, Sang Hyang Acintya yang merupakan sosok Dewa Ruci, Bima, serta air mancur yang memperlihatkan kalau pertemuannya berada di tengah laut.

Keberadaan patung dengan desain yang atraktif, membuat banyak wisatawan datang berkunjung. Anda bisa memilih waktu kunjungan sepanjang hari, dan gratis. Berfoto di sini, dijamin bakal memperoleh hasil jepretan kamera yang bagus!

sumber : https://www.kintamani.id/patung-dewa-ruci-kuta-monumen-megah-yang-menggambarkan-kegagahan-bima/

Media (Foto atau Video)

Patung Dewa Ruci Kuta, Monumen Megah yang Menggambarkan Kegagahan Bima

09 Feb 2022

·

Kuta

·

16979 kali dibaca